TUGAS SOFTSKILL KE-2
MATA KULIAH: Peng.Animasi&Desain
Grafis
1.Bagaimana faktor budaya berpengaruh
terhadap perkembangan sudut pandang dan kualitas desain grafis?
Di zaman
sekarang ini perkembangan kualitas desain sangat lah berpengaruh terhadap
banyak factor, salah satu faktonya adalah faktor budaya. Berikut ini say akan
ulaskan bagaimana factor budaya bisa berpengaruh terhadap sudut pandang dan
kualitas desain grafis.
Dalam
membuat Design Pemodelan Grafis, tentunya ada unsur-unsur yang berpengaruh dan
sangat membantu desainer dalam membuat sebuah model grafik. Diantara banyak
unsur, ada dua unsur yang sangat berpengaruh, yaitu, kebudayaan dan teknologi.
Kebudayaan
Desainer
menggunakan berbagai cara untuk menyampaikan artinya, dan sering kali
memanfaatkan norma-norma budaya bersama, nilai-nilai, sejarah dan bahasa.
Penggunaan simbol atau tokoh heroik dari masa lalu untuk mendukung atau
mewakili sudut pandang atau kualitas tertentu. Selain itu, kebudayaan yang
digunakan dalam desain pemodelan grafis secara tidak sengaja telah memberitahukan
jati diri desainernya. Faktor budaya memberikan pengaruh luas dan dalam pada
Desain pemodelan Grafis, misalnya pengiklan harus mengetahui peranan yang
dimainkan oleh budaya, sub budaya dan kelas sosial pembeli agar dapat memuaskan
keinginan dan perilaku konsumen.
Teknologi
Design
grafis, seperti disiplin ilmu lainnya, terkait dengan teknologi di berbagai
tingkatan. Teknologi mempengaruhi bagaimana desain yang diproduksi dan juga
mempengaruhi perkembangan dalam gaya, seni dan masyarakat secara keseluruhan,
yang pada gilirannya tercermin dalam bentuk desain. Teknologi juga menawarkan
desainer berbagai media untuk proyek-proyek mereka. Teknologi menyangkut
cara-cara atau teknik memproduksi, memakai, serta memelihara segala peralatan
dan perlengkapan. Teknologi muncul dalam cara-cara manusia mengorganisasikan
masyarakat, dalam cara-cara mengekspresikan rasa keindahan, atau dalam
memproduksi hasil-hasil kesenian.
2. Bagaimana faktor-faktor atau
komponen desain grafis terhadap dunia perfilman?
Dalam dunia
perfilman desain grafis adalah salah satu komponen yang terpenting. Karena
tanpa adanya desain dan grafis yang bagus film tidaklah menjadi sebuah karya
yang bagus dan menarik. Agar sebuah film dapat menarik perhatian penontonnya
dan menjadi bagus serta memiliki nilai seni yang tinggi ada beberapa komponen
desain grafis yang terdapat dan harus di perhatikan.
+ garis
+ bentuk
+ warna, tekstur dan cahaya
+ ilustrasi / gambar
+ huruf / tipografi
+ ruang (space)
Semua itu di
komposisikan dengan prinsip desain yang telah saya jabarkan di tugas softskil
Peng.animasi&Desain Grafis antara lain:
+ Keseimbangan
+ keserasian / harmoni
+ proporsi & skala
+ irama
+ kesatuan
3. Bagaimana cara atau proses seseorang
dalam merasakan desain grafis yang selalu berubah sehubungan dengan interaksi
manusia dengan komputer ??
Menangapi
pertanyaan diatas menurut saya sendiri cara atau proses yang tepat untuk
merasakan desain grafis yang selalu berubah adalah dengan cara beradaptasi dan
mengalir mengikuti arus perkembangan desain grafis dengan terus memperdalam dan
mempelajarinya khususnya di bidang teknologi itu sendiri,maka ada baik-nya kita
bersikap bijaksana dan mau menerimanya sehingga menghasilkan manfaat yang baik
untuk kita sendiri atau orang lain.
4. Sejarah perkembangan desain grafis
?
Sejarah
desain grafis tidak dapat dilepaskan dari sejarah perkembangan seni rupa.
Karenanya, produk komunikasi visual tertua yang pernah ditemukan adalah lukisan
gua di Lascaux, Perancis, yang diperkirakan berasal dari 15.000-10.000 SM.
Simbol-simbol berbentuk ideogram ini kemudian berkembang menjadi aksara yang
pada masa modern ini rutin kita gunakan di layar.
Henry Cole
menjadi salah seorang yang paling berpengaruh dalam pendidikan desain di
Inggris, ia meyakinkan pemerintah tentang pentingnya desain dalam sebuah jurnal
yang berjudul Journal of Design and Manufactures. Dia menyelenggarakan The
Great Exhibition sebagai perayaan atas munculnya teknologi industri modern dan
desain bergaya Victoria.
Dari tahun
1891 sampai 1896, Percetakan William Morris Kelmscott mempublikasikan buku
karya desain grafis yang dibuat oleh gerakan Arts and Crafts , dan membuat buku
dengan desain yang lebih bagus dan elegan untuk dijual kepada orang-orang kaya.
Morris membuktikan adanya potensi pasar untuk produk-produk desain grafis.
Morris juga mempelopori pemisahan desain grafis dari seni rupa. Karya –karya
Morris dan karya dari pergerakan Private Press secara langsung mempengaruhi Art
Nouveau, dan secara tidak langsung mempengaruhi perkembangan desain grafis pada
awal abad ke 20.
Kata Desain
Grafis pertama kali digunakan pada tahun 1922 di sebuah esai berjudul New Kind
of Printing Calls for New Design yang ditulis oleh William Addison Dwiggins, seorang
desainer buku Amerika.
Raffe's
Graphic Design, yang diterbitkan pada tahun 1927, dianggap sebagai buku pertama
yang menggunakan istilah Desain Grafis pada judulnya
The signage
in the London Underground adalah contoh desain klasik pada abad modern yang
menggunakan jenis huruf yang dirancang oleh Edward Johnston pada tahun 1916.
Pada tahun
1920, Aliran konstuktivisme di Uni Soviet melihat seni yang berorientasi
individu tidak ada gunanya bagi Rusia dan membuat sesuatu yang dapat diterapkan
di dunia nyata. Mereka mendesain bangunan, perangkat teater, poster, kain,
pakaian, perabot, logo, menu, dll.
Jan
Tschichold merumuskan prinsip-prinsip dasar tipografi modern pada tahun 1928
dalam bukunya yang berjudul New Typography. Tschichold, Bauhaus,Herbert Bayer
and Laszlo Moholy-Nagy, and El Lissitzky adalah tipografer yang berpengaruh
besar dalam ilmu desain grafis yang kita kenal sekarang ini. Mereka mempelopori
teknik produksi yang digunakan sepanjang abad ke 20. Pada tahun-tahun
berikutnya desain grafis mendapat banyak pengakuan dan mulai banyak diterapkan.
Pasca Perang Dunia II, kebutuhan akan desain grafis meningkat pesat, terutama
untuk periklanan dan kemasan produk. Perpindahan Sekolah Bauhaus dari Jerman ke
Chicago pada tahun 1937 membawa pengaruh besar pada desain di Amerika. Nama-
nama yang terkenal diantaranya Adrian Frutiger(desainer jenis huruf Univers dan
Frutiger), Paul Rand(yang dari akhir 1930-an sampai kematiannya pada tahun 1996
menggunakan prinsip Bauhaus dan menerapkannya padaiklan dan desain logo.
Perkembangan
industi desain grafis tumbuh seiring dengan perkembangan konsumerisme. Hal ini
menimbulkan kritik dari berbagai komunitas desain yang tertuang dalam First
Things First manifesto yang pertama kali diterbitkan pada tahun 1964 dan
diterbitkan kembali pada tahun 1999 di majalah Émigré. Konsumerisme terus
tumbuh, sehingga terus memacu pertumbuhan ilmu desain grafis. Hal ini menarik
para praktisi desain grafis, beberapa diantaranya adalah : Rudy VanderLans,
Erik Spiekermann, Ellen Lupton and Rick Poynor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar